Senin, 23 April 2018

Penderitaan, jenis dan manfaatnya | IBD Blog

Nama : Dwi prasetyo widodo (21317820)
Kelas  : 1TB01
Dosen : Ahmad nasher


Pengertian Penderitaan    
     Penderitaan adalah bahasa yang sering kita dengar. Penderitaan berasal  dari kata derita.Kataderita berasal dari bahasa Sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. penderitaan bisa bersifat lahir dan bersifat batin. Setiap manusia memiliki penderitaan yang berbeda –beda. Manusia dikatakan menderita apa bila dia memiliki masalah, depresi karena tekanan hidup, dan lain lain.

Jenis-jenis penderitaan
    
  • Pend9eritaan Karena Dosa
Alkitab dengan jelas memaparkan bahwa penderitaan masuk ke dalam dunia sebagai akibat dari jatuhnya manusia ke dalam dosa, walaupun sekarang tidak dapat dikatakan bahwa semua penderitaan disebabkan semata-mata karena dosa. Dosa membuat seseorang diasingkan oleh Allah. Itulah penderitaan sejati. Selain itu, dosa menyebabkan manusia hanya melihat kegelapan. Sama seperti orang buta yang tidak dapat melihat, demikian pula orang berdosa menderita karena tidak mampu melihat terang Allah. Perbuatan dosa juga menyebabkan nurani manusia terus tertuduh, perasaan bersalah yang berkepanjangan, dan semua itu mendatangkan penderitaan batin.
  • Penderitaan Karena Penyakit
Penyakit fisik juga dapat menyebabkan orang menderita. Sakit penyakit, apalagi yang berat dan berkepanjangan, akan menimbulkan penderitaan, baik bagi si penderita, maupun orang-orang di sekitarnya. Orang-orang yang memiliki cacat tubuh, apakah karena bawaan sejak lahir atau karena sesuatu musibah, juga memiliki penderitaan karena cacatnya. Penderitaan orang cacat lebih banyak mengena pada aspek psikisnya. Jadi, sebenarnya sakit dapat menyebabkan penderitaan baik fisik maupun psikis manusia. Sakit dapat menghampiri siapa saja, di mana saja, dari golongan apa saja.
  • Penderitaan Karena Alam
Seseorang dapat saja mengatakan bahwa sepertinya Tuhan tidak adil. Ada kalanya alam yang satu jauh lebih subur, sedangkan tanah yang lain tandus. Seperti negara Etiopia dan Somalia mengalami tragedi kemanusiaan, yakni kelaparan yang berkepanjangan karena alam mereka tampaknya tidak bersahabat. Pada kesempatan lain, manusia dapat menderita karena bencana alam, apakah itu karena angin topan, banjir, gempa bumi, tanah longsor, dan bermacam-macam gejolak alam lainnya. Ada alam tertentu yang biasa terjadi gempa bumi sehingga penduduknya lebih siap siaga seperti negara Jepang misalnya, yang sering dilanda gempa bumi. Namun, tidak jarang juga bencana alam itu datangnya tiba-tiba tidak dapat diprediksi sebelumnya. Siap atau tidak siap, bencana alam selalu menghantui umat manusia dan itu dapat menimbulkan tragedi kemanusiaan, penderitaan yang hebat.
  • Penderitaan Karena Diri Sendiri
Seorang ahli filsafat, Socrates mengemukakan pernyataan yang amat terkenal, "know yourself", kenalilah dirimu sendiri dan engkau akan mendapatkan banyak kebahagiaan. Lalu muncul ungkapan, "be yourself", tidak menjadi diri sendiri membuat manusia sering frustasi, stres, dan mengalami banyak kegelisahan. Dunia hiburan mengatakan, "show yourself",sebagai kunci sesungguhnya yang membuat orang dapat tampil secara maksimal. Agama-agama memiliki falsafah, "Give yourself", untuk menunjukkan bahwa diri sendiri adalah yang terbaik yang dapat diberikan kepada Tuhan. Ketika Yesus Kristus datang dan melihat bahwa persoalan diri merupakan persoalan besar yang dapat menghambat pertumbuhan seseorang, Ia berkata, "Deny yourself”, orang tidak akan menderita karena apa yang terjadi, tetapi menderita karena pendapatnya sendiri tentang apa yang terjadi. Ungkapan-ungkapan tersebut mempunyai garis lurus yang dapat disimpulkan bahwa diri sendiri adalah persoalan besar setiap manusia. Perasaan takut, khawatir, rasa bersalah yang tidak benar, sikap hati yang tidak mau mengampuni dan belajar melupakan kesalahan orang lain, kemalasan, iri hati, dan sebagainya adalah bentuk persoalan yang lebih banyak bersumber dari diri sendiri yang akan menyiksa batin kita sendiri. Fakta mengungkapkan bahwa "you are your own most difficult problem", diri sendiri adalah masalah yang paling sulit bagi setiap manusia.
  • Penderitaan Karena Sesama
Manusia adalah serigala bagi sesamanya. Ungkapan ini hendak menjelaskan bahwa seseorang diri pun bisa mendatangkan kerugian bagi sesamanya demikian juga sebaliknya. Itu sebabnya dalam dunia politik pun tidak dikenal adanya kawan sejati, juga tidak ada musuh sejati. Yang ada hanyalah kepentingan sejati. Manusia dapat menderita karena perbuatan sesamanya, misalnya ditipu, diperas, dibunuh, difitnah, dilecehkan, disakiti, disiksa, dimanfaatkan, dan lain sebagainya. Persoalan antarmanusia sering mendatangkan penderitaan yang berkepanjangan. Sumber dari persoalan antarmanusia adalah kesombongan dan sikap egois pada tiap-tiap orang yang sudah rusak total karena dosa.
  • Penderitaan Karena Perpisahan

Semua manusia pasti pernah mengalami perpisahan dan masih akan terus mengalaminya. Dengan orang-orang yang dekat, perpisahan itu mendatangkan kesedihan, perasaan bersalah, kesepian, atau dukacita yang membuat penderitaan tersendiri. Putus cinta merupakan penderitaan bagi yang mengalaminya. Perpisahan karena meninggalnya orang yang dikasihi mendatangkan perasaan duka yang mendalam. Perpisahan yang terjadi karena suatu bencana atau peristiwa dapat menimbulkan penderitaan karena rindu yang mendalam untuk bertemu. Perceraian orang tua bisa menimbulkan kehancuran keluarga (broken home) bagi anak-anak. Perceraian akan merusak pribadi orang-orang yang terlibat di dalamnya. Dengan kata lain, semua manusia pasti pernah dan masih akan menjumpai lagi penderitaan karena perpisahan.



Manfaat Penderitaan
     Apa pun sebab dan jenis penderitaan yang kita alami pasti akan bermanfaat jika kita menyerahkan itu semua ke dalam tangan Tuhan. Berikut adalah beberapa manfaat dari Penderitaan yang dapat membuat kita semakin lebih baik dari sebelumnya:

  • Penderitaan memperdalam dan memperhalus watak kita
  • Penderitaan menolong manusia untuk dapat melayani Tuhan lebih sungguh
  • Penderitaan membuat manusia lebih berbelaskasihan dan berpengertian
  • Penderitaan membuat manusia yakin akan kebobrokan dunia
  • Penderitaan membentuk manusia semakin serupa dengan Tuhan   
Kesimpulan

Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Banyak sekali jenis jenis derita seperti yang diatas tersebut, setiap manusia pasti pernah merasakan penderitaan. Masalah yang dihadapi setiap manusia adalah penderitaan, namun kita juga tidak boleh menyerah dengan datangnya masalah atau penderitaan. Penderitaan juga memiliki manfaat untuk manusia seperti yang dijelaskan diatas. Dengan adanya penderitaan manusia akan menjadi lebih bersyukur

Sumber : http://nurromdani.blogspot.co.id/2017/04/ibd-pengertian-penderitaan-jenis-dan.html?m=1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar